Olive oil atau minyak zaitun merupakan minyak yang dihasilkan dari buah zaitun dan memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan. Olive oil dapat membantu mencegah berbagai penyakit seperti penyakit jantung, kanker, kekebalan tubuh, dan mengurangi resiko penuaan dini. Ga heran kalau sekarang ini banyak orang yang lebih memilih olive oil sebagai pengganti minyak goreng untuk memasak. Tapi, tidak semua olive oil bisa digunakan untuk memasak loh. Bahkan kalau sampai salah penggunaan, olive oil justru lebih berbahaya daripada minyak goreng biasa. Berikut beberapa jenis olive oil yang perlu kamu ketahui.
1. Extra Virgin Olive Oil
Diperoleh dari hasil perasan pertama buah zaitun sehingga memiliki kualitas yang paling bagus dibandingkan jenis olive oil lainnya. Aromanya tajam dan berwarna kehijauan. Olive oil ini tidak baik untuk memasak karena sangat mudah teroksigenasi. Apabila terkena panas, zat-zatnya berubah menjadi lemak berbahaya. Extra virgin olive oil biasanya digunakan untuk salad dressing (dicipratkan ke sayuran segar) atau langsung diminum.
2. Virgin Olive Oil
Virgin olive oil diperoleh dari proses pemerasan kedua buah zaitun. Karena itu, harganya lebih murah dibandingkan extra virgin olive oil. Warnanya hijau kekuningan dan biasanya digunakan untuk menumis.
3. Light/Extra Light Olive Oil
Warnanya kekuningan dan memiliki rasa dan aroma yang lebih lembut. Light/extra light olive oil cocok digunakan untuk proses memasak dengan suhu tinggi, seperti menggoreng atau memanggang. Meski melalui proses penyulingan lebih dari satu kali, minyak ini tetap lebih sehat dibandingkan minyak goreng biasa.
Sekarang sudah tau kan perbedaan fungsi dari tiap jenis olive oil. Jadi, gunakanlah produk olive oil sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan sampai salah menggunakan agar khasiat yang diperoleh bisa maksimal.
Leave a Reply